Menangkap Peluang Industri Pertanian Organik
Pada zaman kakek dan buyut kakek saya bertani,
mereka semua menerapkan pertanian organik tanpa disuruh-suruh, mungkin juga
tanpa kesadaran. Karena saat itu, pupuk kimia dan pestisida kimia belum
diproduksi. Kondisi lahan pun masih alami.
Demikian juga lingkungan hidup belum diperkosa oleh keinginan manusia, agar
tanahnya tetap berproduksi tinggi untuk memenuhi kebutuhan perut dan permintaan
pasar. Artinya pada zaman itu, pertanian organik berjalan secara alami.
Gaya hidup alami petani
tempo doeloe, menyebabkan mereka menjadi sehat dan panjang umur. Bisa dibayangkan
bagaimana kualitas hidup mereka saat itu, mungkin kita merasa iri dengan
kebahagiaan mereka. Karena hidup di zaman modern ini, kesehatan,
keindahan alam dan makanan yang berkualitas sangatlah mahal dan susah
dicari. Mengapa demikian? Karena kalau sudah merasakan dan
mengalami sakit, melihat alam yang rusak, serta merasakan sakit akibat
memakan makanan yang tercemar, mungkin barulah kita rasakan bahwa,
kesehatan, keindahan alam dan umur panjang, yang dihasilkan dari
pertanian organik sangatlah mahal dan langka.
Pemikiran
manusia yang selalu ingin memberontak mencari kemajuan yang lebih baik, ingin
meningkatkan produksi pertanian beberapa kali lipat, ingin mendapatkan
keuntungan yang maksimal, ingin hidup serba praktis dan mewah, semuanya itu
dilakukan dengan teknologi intensifikasi pertanian, yaitu bagaimana menggunakan
lahan yang terbatas dengan intensif, dengan menggunakan teknologi kimia,
pupuk kimia, pestisida kimia, herbisida dan hormon kimia dan zat pengatur
tumbuh kimia. Semua teknologi itu, memberikan dampak secara
langsung ataupun tak langsung kepada lingkungan, kehidupan lain di alam, termasuk
manusia.
Kesadaran akan gaya hidup organik muncul di era 90-an.
Dan sejak tahun 2000, setelah ada ledakan informasi melalui dunia
internet, gaya
hidup organik mulai menyebar. Manusia mulai menyadari bahwa kualitas
makanan, air dan udara adalah hal yang sangat penting untuk mendapatkan
kesehatan yang prima. Badan kita akan menjadi lebih cepat sakit, tua dan
mati, jika mengabaikan ketiga hal tersebut. Karena manusia modern
mengetahui bahwa kesehatan adalah produk yang langka dan mahal, maka muncullah
kebutuhan akan produk-produk organik. Kebutuhan itu menciptakan
permintaan yang dilayani dengan penawaran, sehingga terciptalah pasar.
Hukum pasar berlaku, barang yang langka jika dikemas dengan eksklusif akan
menciptakan harga dan keuntungan yang tinggi.
Pada
awalnya pertanian organik itu dilakukan dan dikonsumsi oleh kelompok-kelompok
vegetarian-spiritual, kemudian berkembang ke kelompok pemerhati kesehatan
alami, mereka umumnya adalah kelompok orang berada. Selanjutnya pertanian
organik berkembang ke bidang kesehatan dan kecantikan, sehingga pertanian
organik menemukan suatu bentuk baru sebagai industri produk kosmetik dan
makanan – minuman kesehatan organik. Pada tahap ini pertanian organik
sudah mendapatkan tempat yang terhormat sebagai pencipta lapangan kerja dan
penghasil devisa negara. Peluang ini segera disambar oleh Amerika
dan Australia.
Kedua negara itu telah berhasil memproklamirkan dirinya sebagai
negara industri produk makanan kesehatan dan kosmetik organik. Sayangnya, Indonesia
sebagai negara pertanian yang besar masih terbengong-bengong melihat Peluang bisnis raksasa ini. Pasar produk pertanian organik sangat
terbuka luas. Tapi kalau kita masih memandangnya sebelah mata, maka
janganlah disalahkan produknya, tapi salahkanlah diri kita yang melihat.
Visi kita terlalu rendah untuk melihat peluang pertanian organik dalam industri
pertanian.
Jangan
khawatir...! Tidak ada istilah terlambat bagi yang mau memulai.
Lebih baik terlambat tapi bisa bergerak lebih cepat dan gesit daripada tidak
memulai sama sekali. Dari mana memulainya? Bentuklah
kelompok-kelompok kecil pemerhati dan pekerja pertanian organik.
Kelompok-kelompok tersebut akan menciptakan informasi dan pasar pertanian
organik. Pekerja pertanian organik menghasilkan produk pertanian organik yang
bisa dikonsumsi oleh masyarakat. Pemerintah dan organisasi masyarakat
akan mengawasi sertifikasi pertanian organik. Jika kelompok-kelompok
tersebut bekerja dalam skala yang lebih luas, maka pertanian organik sudah
menjadikan suatu gaya
hidup masyarakat untuk mencapai hidup sehat dan berkualitas dalam lingkungan
alam yang harmoni. Dengan cara demikian, lapangan kerja dan sumber-sumber
pemasukan devisa negara mulai terbuka. Semoga sukses...!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar