Mengorek Limbah
Persoalan limbah memang cukup kompleks.
Pencemaran lingkungan acapkali menjadi isu menarik seiring berkembangnya
industri nasional yang berimbas pada terciptanya limbah sebagai proses
industri. Limbah industri yang tidak di treatment
dengan baik, seringkali menuai protes masyarakat karena mencemari
lingkungan sekitar dan mengancam
kesehatan manusia.
Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses
produksi. Bila ditinjau secara kimiawi, limbah terdiri dari bahan kimia organik dan anorganik.
Dengan konsentrasi dan kuantitas tertentu, kehadiran limbah dapat berdampak
negatif terhadap lingkungan terutama bagi kesehatan
manusia,
sehingga perlu dilakukan penanganan terhadap limbah. Yang pasti, limbah harus mendapat penanganan dan perhatian
khusus. Dan jangan sekali-kali disepelehkan.
Kita tahu, Indonesia dengan penduduk lebih
dari 220 juta jiwa memerlukan sumber air bersih. Menurut data PDAM, di
kota-kota besar, hanya 50 persen yang menikmati air bersih. Di pedesaan
diperkirakan baru 30 persen
memperoleh air bersih.
Begitu juga dengan kualitas udara yang semakin mengkhawatirkan terutama
di kota-kota besar. Tak hanya air dan udara yang tercemar, pencemaran tanah juga
berpengaruh langsung terhadap ekosistem yang ada di dalam tanah. Walhasil, berdampak pada
penurunan produktifitas pertanian.
Dengan kondisi seperti ini, mencegah lebih baik dari pada
mengobati, mencegah kerusakan lingkungan
adalah tindakan mulia dari pada membiarkan keadaan. Bukankah manusia di
ciptakan untuk menjadi Khalifah
(pemimpin) di atas muka bumi ini yang salah satu tugasnya adalah menjaga alam?
Kehadiran teknologi pengolahan limbah, menjadi sangat
penting. Majalah EM FORUM Indonesia,
hadir membawa informasi serta solusi teknologi pengolahan limbah tepat guna. Di
samping perlunya konsep-konsep menjaga lingkungan.
Betapa indahnya harmoni alam dengan manusia saat
beraktifitas. Karena itu, lingkungan yang bersih menjadi dambaan. Tak hanya
umat manusia, tapi juga mahluk tuhan lainnya seperi hewan, tumbuh-tumbuhan dan
alam raya.
Redaksi
EM
FORUM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar