Kelapa Sawit Berkembang, Lingkungan
Terjaga
Budidayakelapa sawit memainkan peranan penting dalam
perekonomian Indonesia
dan merupakan salah satu komoditas andalan dalam menghasilkan devisa negara.
Namun sayangnya, produksi Kelapa Sawit di Indonesia masih rendah jika
dibandingkan dengan produksi Malaysia.
Padahal, Indonesia memiliki banyak kelebihan dibanding Malaysia sehingga memiliki peluang yang jauh
lebih besar untuk meningkatkan pangsa pasarnya dimasa-masa mendatang, bahkan
menggeser posisi Malaysia
sebagai produsen CPO nomor satu dunia.
Pasalnya,
Indonesia
memiliki cadangan lahan perkebunan yang masih sangat luas. Apalagi jika melihat
sumberdaya alam dan manusia yang dimiliki Indonesia
saat ini yang secara kuantitatif relatif jauh lebih unggul dibanding Malaysia, karena itu Indonesia berpeluang cukup besar
untuk menjadi produsen kelapa sawit terbesar dunia.
Minyak sawit telah dipandang oleh berbagai pihak,
termasuk pemerintah Indonesia,
sebagai produk yang menjanjikan untuk dikembangkan. Apalagi setelah adanya
kebijakan negara-negara di Eropa untuk mengalihkan penggunaan sebagian minyak
fosil kepada penggunaan bahan bakar nabati, seperti biofuel dari minyak sawit.
Namun demikian, pengelolaan kelapa sawit jangan
sampai merusak lingkungan. Kesadaran menjaga lahan
yang subur pada lahan kelapa Sawit sekarang harus menjadi konsen semua pihak.
Terutama dalam penggunaan pupuk kimia yang serampangan (harus sesuai dosis) dan pengolahan limbah
yang tidak benar.
Jangan sampai permasalahan lingkungan hidup ini seolah-olah
seperti dibiarkan menggelembung sejalan dengan intensitas pertumbuhan industri,
walaupun industrialisasi itu sendiri sedang menjadi prioritas dalam
pembangunan.. Tidak kecil jumlah korban ataupun kerugian yang justru terpaksa
ditanggung oleh masyarakat luas tanpa ada konpensasi yang sebanding dari pihak
industri.
Padahal untuk menangani suatu kasus lingkungn hidup,
misalnya pencemaran suatu sungai, segnap pihak yang berwenang menanganinya
harus mempunyai visi dan persepsi yang sama mengenai lingkungan hidup, sehingga
bisa diperoleh solusi yang optimal dan dirasakan adil bagi berbagai pihak. Kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan akan lebih
mudah muncul apabila mereka mendapatkan manfaat langsung dari lingkungan.
Pengelolaan perkebunan dapat meminimalkan aspek
kerusakan lingkungan. Karena adanya kesadaran bersama-sama menjaga lingkungan
di sekitarnya..Karena itu selain penggunaan pupuk kimia, penggunaan pupuk
organic juga sangat penting untuk menjaga ekosistem di dalam tanah seperti Mikroba-mikroba tanah banyak yang berperan di dalam
penyediaan maupun penyerapan unsur hara bagi tanaman.
Penggunaan bioteknologi
untuk pengolahan limbah cair pabrik kelapa sawit juga bermanfaat untuk pupuk dan dapat mengurangi biaya pengolahan
limbah cair dan sekaligus berfungsi sebagai sumber hara bagi tanaman kelapa
sawit.*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar